TNI/POLRI

Bati Tuud Ramil 01/Panca Lautang Hadiri Panen Perdana dan Serahkan Bantuan Pengendali Hama di Wette’e, Perkuat Ketahanan Pangan Sidrap

 

SIDRAP,fokustime.id – Bati Tuud Komando Rayon Militer (Ramil) 01/Panca Lautang, Peltu Kisman. B, menunjukkan komitmennya dalam mendukung sektor pertanian dan ketahanan pangan di Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) dengan menghadiri kegiatan Panen Perdana dan penyerahan bantuan, Minggu (28/09/2025)

Acara yang dilaksanakan di Lingkungan I Kelurahan Wette’e, Kecamatan Panca Lautang, Sidrap ini menjadi momen penting kolaborasi antara TNI dan petani, khususnya para anggota Brigade Pangan

Dalam kegiatan tersebut, Bati Tuud 01/Panca Lautang Peltu Kisman. B secara simbolis menyerahkan bantuan berupa racun Penggerek Batang (insektisida) kepada beberapa ketua Brigade Pangan. Penyerahan bantuan ini bertujuan untuk membantu petani dalam mengendalikan hama penggerek batang, salah satu ancaman serius yang dapat menurunkan produktivitas panen padi.

“Kami hadir di tengah-tengah petani, tidak hanya untuk menyaksikan hasil panen perdana yang menggembirakan ini, tetapi juga untuk memastikan mereka mendapatkan dukungan yang dibutuhkan,” ujar Peltu Kisman. B.

Ia menekankan bahwa bantuan pengendali hama ini merupakan bagian dari upaya sinergi antara TNI dan pemerintah daerah untuk menjaga stabilitas produksi pangan di Sidrap yang dikenal sebagai salah satu lumbung padi Sulawesi Selatan.

Panen perdana yang dilaksanakan hari ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi petani lainnya untuk terus meningkatkan Indeks Pertanaman (IP) mereka. Keberhasilan panen di Kelurahan Wette’e ini merupakan bukti nyata kerja keras dan penerapan teknologi pertanian yang efektif oleh para anggota Brigade Pangan.

Peltu Kisman. B menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh petani dan ketua Brigade Pangan atas dedikasi mereka. “Melalui kolaborasi yang solid antara TNI, pemerintah, dan seluruh elemen masyarakat, kita optimis dapat terus menjaga dan bahkan meningkatkan produksi pertanian, demi mewujudkan swasembada pangan nasional yang berkelanjutan,” tutupnya.

(Umar)

Exit mobile version