TNI/POLRI

Polres Palopo Tindaklanjuti Dugaan Keterlibatan Anggota dalam Kericuhan Dua Desa di Luwu

 

Palopo ,fokustime.id– Terkait adanya dugaan keterlibatan salah satu oknum polisi yang memicu perkelahian antar dua desa di Kabupaten Luwu.

Satuan Profesi dan Pengamanan (Sie Propam) bersama SPKT Polres Palopo yang dipimpin IPDA Susanto langsung bergerak cepat melakukan penelusuran, Sabtu malam (11/10/2025).

Langkah tersebut dilakukan sebagai tindak lanjut dari instruksi langsung Kapolres Palopo AKBP Dedi Surya Dharma, setelah menerima laporan adanya dugaan keterlibatan personel Polres Palopo dalam peristiwa tersebut.

Tim Propam segera mendatangi Polsek Bua yang berkoordinasi dengan Polres Luwu untuk memastikan kebenaran informasi yang beredar.

Selain itu, Propam juga mendatangi rumah terduga anggota berinisial R yang disebut-sebut terlibat dalam insiden pemukulan terhadap warga.

Diketahui sebelumnya, sebagaimana diberitakan oleh salah satu media daring, R yang berpangkat Bripka diduga memukul seorang pemuda bernama Enal (19), warga Dusun Baru Tongkon, Desa Padang Kalua, Kecamatan Bua.

Pemukulan tersebut dipicu lantaran R tidak terima anaknya dipukul oleh pemuda yang tidak dikenal, yang diduga berasal dari desa tersebut.

Namun, saat R menanyakan pelaku yang memukul anaknya, para pemuda mengaku tidak tahu.

Peristiwa itu kemudian berujung pada pemukulan yang diduga dilakukan R hingga memicu bentrok antarwarga dua desa, yang sempat menyebabkan arus lalu lintas macet di wilayah tersebut.

Situasi berhasil dikendalikan setelah Sat Reskrim Polres Luwu turun langsung ke lokasi untuk menenangkan massa dan memulihkan kondisi keamanan.

Kapolres Palopo AKBP Dedi Surya Dharma menegaskan bahwa pihaknya akan menindak tegas setiap anggota yang terbukti melanggar hukum atau etika profesi.

“Kami tidak akan mentolerir tindakan oknum anggota yang bertindak di luar ketentuan hukum dan kode etik Polri. Saat ini Propam sudah mengambil langkah pemeriksaan terhadap yang bersangkutan untuk memastikan kebenaran peristiwa tersebut,” tegas AKBP Dedi Surya Dharma.

Lebih lanjut dirinya juga menjelaskan jika Polres Palopo masih terus berkoordinasi dengan Polres Luwu untuk penanganan lebih lanjut.

“Kami juga berkoordinasi dengan Polres Luwu untuk memastikan penanganan peristiwa di lapangan berjalan kondusif dan profesional,” tambahnya.

Kapolres menegaskan komitmennya bahwa setiap personel Polres Palopo wajib menjaga citra institusi dan mengedepankan sikap profesional dalam menjalankan tugas.(Umar)

Exit mobile version