banner 325x300
Uncategorized

Berkebun di Lahan Yang Sempit Punya Manfaat Segudang Harapan

Batubara fokustim.id_sumut
Lahan sempit tidak menjadi hambatan bagi Gatot Bentoro untuk budidaya tanaman cabai rawit putih,persisnya di belakang warung (kedai nasi) tempat ia berjualan Seibejangkar Kecamatan Seibalai . Dengan lahan yang hanya sekitar 3×7 meter, sebanyak 40 batang cabai rawit putih ditanamnya .Awalnya dilakukan Gatot hanya sekedar coba – coba namun siapa sangka proses pertumbuhan cukup lumayan.

Tidak dijualnya ,minimal buah cabai itu cukup memenuhi kebutuhan dapur di rumah tangganya sehari-hari . Awal ia menanam cabai putih itu, pertama kali ia melihat petani di Jawa Timur saat ia nya ada kegiatan Expo KTNA tahun 2019 yang silam . Setelah menanam nya , Gatot dan keluarga merasakan hasil jripaya dan panen walaupun cuma 1 kg alhamdulillah cukup untuk di dapurnya ,” Ungkap Gatot , Rabu 07 Mei 2025 .

Dengan kreativitas dan inovasi, lahan terbatas dapat dimanfaatkan untuk berbagai tujuan, termasuk berkebun, budidaya tanaman holtikultura atau sebagai sumber pendapatan tambahan bagi keluarga. sebagai langkah awal untuk memulai usaha dari rumah ke pedagang (pengecer), banyak sudah dilakukan oleh para petani menanam cabe rawit putih , cabe merah keriting dan sebagainya . Sekarang ini banyak orang memanfaatkan lahan sempit melakukan pertanian dengan wada . hidroponik , polybag dengan metode bercocok tanam tanpa tanah, cocok untuk lahan sempit . Mulai di halaman/ pekarangan rumah ,dalam ruangan yang dapat tanam Tanaman Obat Keluarga (TOGA).

Menurutnya dalam susun rencana penanaman dan pilih tanaman yang sesuai dengan kondisi lahan .Dengan memanfaatkan lahan sempit secara optimal, potensi yang ada di dalamnya dikembangkan untuk berbagai tujuan, baik untuk kebutuhan pribadi maupun untuk meningkatkan pendapatan ekonomi . Jangan perna menyia- nyiakan lahan yang kosong walaupun hanya sedikit akan tetapi Dian punya makna yang luas buat kehidupan berkelanjutan , bersama mari kita wujudkan program pemerintah tentang swasembada pangan ” Tutupnya .(gt)

Exit mobile version